Terkait Pernyataan Kemenag, Aliansi Masyarakat Muslim OKU Bersatu Lakukan Aksi


OKU_SUMSEL, (potretperistiwa.com) - Menindak lanjuti informasi Berita yang kontroversi mengenai berita Pidato menteri Agama beberapa hari yang lalu maka Aliansi Masyarakat Muslim OKU Bersatu untuk melakukan aksi Orasi demo di Kantor Kementerian Agama di jalan HS. Simanjuntak  samping Kantor DPRD Kabupaten Ogan Komering Ulu, Selasa.(01/03/22) 


Ratusan Massa dan Mahasiswa muslim di Kabupaten OKU melakukan long Marc start mulai kumpul di gedung DPRD dan konvoi jalan bersama menuju simpang empat depan Kantor Kementerian agama Kabupaten OKU dengan membawa beberapa alat peraga berupa pengeras suara, Poster  Spanduk, untuk orasi mengajukan beberapa tuntutan kepada Menteri Agama RI yaitu antara lain : Meminta maaf secara terbuka kepada umat Islam di Seluruh Indonesia.


Selain itu mereka juga meminta untuk mencabut Surat edaran yang membatasi kegiatan keagamaan dengan pengeras suara, serta menuntut segera menteri agama supaya mundur dari jabatan.


Tak hanya itu Aliansi Masyarakat Muslim OKU Bersatu (AMM OKU) juga medo'a kan menteri agama supaya Khusnul khotimah.


" Tidak boleh lagi adanya pembatasan yang berhubungan dengan keagamaan terutama sholat tarawih, sholat Ied dengan alasan apapun (covid,PPKM,dll " ujar massa saat menyampaikan orasi.


Massa juga menuntut menteri agama supaya segera di proses hukum.


Dalam kegiatan tersebut diketahui peserta aksi yang di Koordinatori oleh Rahmad Hidayat, SH., Elvis Rahmanse, SE.,Bowo Sunarso,S.sos, Yulian Tomi, josi Robet, S.Pd. Arief Seputar OKU, Mulya Ari Ramadhan, S.Pd, Duan Sipni Rahmatullah, S.Pd, H. Muslimin, Leo,Harno Pangestoe dan para orator serta aktivis lainya.


Terpantau  Para Massa aksi demo mendapatkan pengawalan ketat dari, berbagai pihak keamanan Polres serta aparat Satpol PP sampai di akhir acara tersebut.**(Tim).

Print Friendly and PDF

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama