Duri, (potretperistiwa.com) - Dengan adanya konsep atau pengelolaan program adiwiyata khususnya di lingkungan sekolah, mungkin SMPN 9 Mandau Kabupaten Bengkalis bisa dijadikan salah satu sekolah sebagai contoh oleh sebagian Sekolah lain dalam menata ruang halaman terbuka hijau di lingkungan Sekolah.
Sekolah yang baru didirikan pada Tahun 2013-2014 yang lalu, dengan luas areal hanya 2,5 hektar dan siswa berjumlah lebih kurang 410 siswa ini, terlihat sangat mendukung pendidikan lingkungan bersih dan sehat serta mampu membentuk siswa yang memiliki derajat kesehatan yang lebih baik.
Upaya Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Mandau Maizar S.Pd Dalam mempercepat pengembangan pendidikan lingkungan hidup khususnya jalur pendidikan formal pada jenjang pendidikan menengah, telah di buktikannya dengan rindangnya pohon penghijauan di halaman Sekolah yang ia pimpin selama ini, Lingkungan yang sehat dalam sekolah tentu akan sangat mendukung pencapaian terciptanya generasi yang sehat generasi yang hebat, generasi yang cerdas serta berkualitas.
Kepala SMPN 9 Mandau Maizar S.Pd pada Selasa (19/07/2022) kepada wartawan mengatakan, Pendidikan Lingkungan Hidup adalah salah satu perwujudan dari Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup terutama pasal 65 ayat 2 bahwa salah satu hak masyarakat adalah mendapatkan pendidikan lingkungan hidup.
Untuk menciptakan Green School (sekolah hijau) demi tercapainya pendidikan generasi yang cerdas dan hebat itu, untuk saat ini SMPN 9 Mandau ini masih sangat membutuhkan infrastruktur olah raga.
" Untuk lapangan bola kaki, Sekolah sudah mempersiapkan lahan untuk lapangan bola kaki itu seluas 1 hektar, yang diambil dari luas lahan sekolah 2,5 hektar tersebut, tentu tidaklah semudah yang kita bayangkan, diperlukan langkah-langkah yang tepat dalam mengambil kebijakan dengan melibatkan SDM sekolah, guru, siswa, dan juga tidak terlepas dari peran serta orang tua siswa dan masyarakat,"tuturnya.***(Amir)
Posting Komentar