Rokan Hulu, (potretperistiwa.com) - Jelang Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak pada 8 Desember 2022 mendatang, Panitia Tingkat Daerah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) mulai mematangkan persiapan, baik dari segi Regulasi, Penganggaran maupun Penyelenggaraan.
Rapat Koordinasi Pilkades serentak 2022 ini dipimpin langsung Bupati Rohul H. Sukiman, di aula Rumah Dinas Bupati, Jum’at (5/8/2022). Turut juga hadiri Ketua DPRD Rohul Novliwanda Ade Putra ST M.Si, Kapolres Rohul AKBP Pangucap Priyo Soegito SIK MH, Kadis Kominfo Rohul H. Syofwan S.Sos, Plt Kadis DPMPD Rohul Prasetyo M.Ip serta Kepala OPD terkait.
Bupati Rohul H.Sukiman dalam arahannya, Rapat koordinasi dengan Panitia Tingkat Daerah terkait Pelaksanaan Pilkades Serentak 2022 ini bertujuan agar pelaksanaan Pilkades serentak 2022 yang diikuti 69 Desa se Rohul dapat berjalan aman tertib dan lancar.
“Upaya aparat keamanan yang paling penting dalam pelaksanaan Pilkades serentak 2022, tentunya kami berharap sinergitas dan koordinasi antara Pemerintah Daerah, Polri dan TNI terus dibangun untuk mewujudkan suasana yang kondusif, sehingga dalam pelaksanaan tahapan hingga Pemilihan nanti berjalan dengan baik sesuai yang kita harapkan,” ungkap Sukiman
Terkait pengamanan Pilkades, Kapolres Rohul AKBP Pangucap Priyo Soegito SIK MH mengaku pihaknya siap mensukseskan Pilkades Serentak 2022. Polres Rohul akan membuat peta kerawanan. Pihaknya akan selalu berkoordinasi dan memonitoring jajarannya di setiap Polsek. Hal ini guna mewujudkan suksesnya pelaksanaan Pilkades serentak Tahun 2022 di Kabupaten Rohul.
"Kita akan terus berkoordinasi dengan Panitia dan jajaran Polsek dalam memantau tahapan hingga pelaksanaan Pilkades. Kita berharap Pilkades serentak di Rohul ini berjalan dengan aman dan terlaksana sesuai dengan peraturan yang berlaku," harap Kapolres Rohul
Sementara itu, Plt Kadis DPMPD Rohul Prasetyo M.Ip mengatakan Rapat Koordinasi tingkat Panitia Daerah ini merupakan Rapat awal untuk menyiapkan pelaksanaan Pilkades serentak 2022 supaya berjalan aman lancar dan suskes.
“Kita setiap tahapan akan selalu monitor, apalagi yang menjai atensi khusus terutama penetapan DPT, TPS dan penganggaran. Terkait kekurangan anggaran lebih kurang 2 Miliar. Tentunya kita akan menyurati TAPD agar dapat menganggarkan di APBD Perubahan 2022,” ujarnya
Prasetyo menjelaskan, Total anggaran yang akan diserahkan ke 69 Pemdes yang mengikuti Pilkades Serentak 2022 senilai 7,1 Miliar. Persiapan Pilkades sudah mencapai dikisaran 25 persen. Selanjutanya Pantia Daerah akan melakukan Sosialisasi.
“Tentunya pelaksanaan Pilkaes ini sesuai dengan aturan Perda Nomor 4, Perda Nomor 1 tahun 2018 dan Perda nomor 37 Tahun 2021 tetap seperti sediakala. Persyaratan tersebut termasuk nanti ada bebas temuan atau tuntas temuan dari inspektorat dan rekomendasi Lembaga Kerapatan Adat,” pungkasnya.
Sumber : MCDiskominfo/Robby.Bangun
Posting Komentar