Pekan Baru, (potretperistiwa.com) - Direktorat lalu lintas Polda Riau melaksanakan kegiatan Rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan wilayah Provinsi Riau. Rapat koordinasi Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan yang bertempat di Aula Rapat LT 2 Mako Ditlantas Polda Riau tersebut di pimpin langsung Dir Lantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, SIK, MH , didamoingi Wadirlantas AKBP NURHADI. SH, SIK., serta PJU Ditlantas Polda Riau.
"Sebelum melanjutkan kegiatan rapat forum lalu lintas pada hari ini saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh undangan yang telah berkenan hadir dalam rapat pada hari ini," ucap Dir Lantas Polda Riau, Kamis (16.11.2023)
Dari pantauan langsung di lokasi kegiatan rapat, kegiatan rapat tersebut tidak saja di hadiri para pejabat utama tetapi dari instansi lintas sektoral terkait seperti Ka BPTD Riau, Ka Balai Jalan, Ka Jasa Raharja, Kadishub Provinsi Riau, Kota, Kepala BPJN Riau, Kepala dinas pendidikan provinsi Riau, camat, lurah serta main dealer dan hingga PUPR Provinsi Riau turut hadir dalam rapat forum lalu lintas tersebut guna meningkatkan Kamseltibcarlantas dan menekan angka fatalitas di jalan, baik di jalan Nasional, Ptovinsi serta Kabupaten/Kota.
"Kepada seluruh tamu yang hadir, dapat kami jelaskan, dari hasil survey jalan yang kami laksanakan baru baru ini, ada beberapa temuan yang wajib segera di benahi, dan tentu di dalam forum pada hari ini kita bergandengan tangan untuk mencari solusi bersama agar apa yang di keluhkan masyarakat saat ini bisa terjawab," ucap KBP Taufiq Lukman Nurhidayat, SIK, MH saat membuka rapat forum.
Dalam rapat Forum Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan tersebut, Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat menjelaskan Hasil Kajian Black Spot, Trouble Spot dan Sosialisasi Bulan Tertib Helm di wilayah Hukum Polda Riau yang bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Provinsi Riau yang tertib dalam berlalu lintas serta menekan angka fatalitas di jalan.
Senada yang dijelaskan oleh para istansi terkait yang mengikuti kegiatan Rapat Forum lalu lintas tersebut mengatakan,
"Adapun beberapa permasalahan yang telah disampaikan oleh pihak Direktorat Lalu Lintas Polda Riau tadi, kita bersama sama membahas dan segera menyelesaikan permasalahan tersebut. Saya berharap giat rapat forum lalu lintas ini dilaksanakan secara berkelanjutan" ujar Kepala BPTD Riau saat rapat dengar pendapat di Forum Lalu Lintas tersebut.
Adapun hasil dari Paparan Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Riau AKBP Dasri menjelaskan bahwa, dari hasil kajian black spot, trouble spot dan sosialisasi bukan tertib helm di wilayah kota pekanbaru ada beberapa poin yang ditemukan.
Mulai dari wilayah polres kampar tepat nya di Jl. Umum pasir putih Km 2 desa tanah merah kec. Siak hulu (adanya tikungan belokan dan tanjakan tajam, jarak pandang terhalang serta tidak ada rambu2, alat penerangan jalan serta banyak nya kendaraan keluar masuk.
- Polres pelalawan
Jl. Lintas sumatera KM 39+100 desa lubuk ogung kec. Bandar Sei Kijang ( jalan turunan/tanjakan, banyak kendaraan melintas, tidak ada penerangan jalan, pandangan terhalang.
- Polres bengkalis
Jl. Lintas Duri - dumai Km 5 desa balai makam kec. Bathin solapan kab. Bengkalis (tikungan , bahu jalan tidak ada rambu dan penerangan jalan, marka tidak ada serta pandangan terhalang)
- Polres Rohil
Jl. Lintas Riau - Sumut simp batang desa rantau bais kec. Tanah putih (Jalan miring, bahu jalan tidak ada banyak dilintasi kendaraan berat serta rambu rambu miring)
- Polresta Pekanbaru
U-turn depan kantor camat Bukit Raya yang sering dilanggar oleh masyarakat sekitar dan malah dianggap sebagai biang terjadinya kemacetan lalu lintas
Dir Lantas Polda Riau yang didampingi Wadir Lantas Polda Riau berharap, melalui Rapat Forum LLAJ ini dapat bekerja sama memecahkan permasalahan lalu lintas yang ada, sesuai kewenangannya masing-masing. Kurangnya rambu rambu, penerangan jalan , jalan miring, semak-semak dan pohon yang mulai menutupi pandangan dapat segera di lengkapi dan dirapikan atau dianggarkan tahun depan. Selain itu juga, melalui rapat forum lalu lintas kita dapat berkolaborasi secara aktif untuk memberikan edukasi guna menciptakan Provinsi Riau yang berkeselamatan dan menciptakan Kamseltibcarlantas jalan yang terus berkesinambungan.
"Saya berharap kepada seluruh peserta rapat forum lalu lintas hari ini, kebetulan di bulan November ini kita juga sedang melaksanakan kegiatan Bulan Tertib Helm 2023, kami juga membutuhkan peran semua pihak untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalulintas terutama pengguna sepeda motor agar tertib dalam berlalu lintas, mari kita sama-sama mengajak, terutama di lingkungan kita sendiri, agar sebelum berkendara yang menggunakan sepeda motor agar menggunakan helm SNI, baik yang mengendarai maupun yang di bonceng." Tutupnya. ****(Robby Bangun).
Posting Komentar