Pesawaran, (Potretperistiwa.com) - Muharam merupakan awal tahun baru dalam kalender Hijriyah. Pada bulan yang penuh berkah ini, mari kita merenungkan kembali perjalanan hidup kita, memperbaiki diri, dan meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Semoga di tahun yang baru ini, kita semua diberikan kesehatan, keselamatan, dan rezeki yang melimpah.
Selain memperingati 1 Muharram, Pemerintah Desa Bagelen bersama Masyarakat, Memperingati Hari Ulang Tahun Desa Bagelen yang ke 119, Dengan Mengelar acara doa bersama di (TPU) Tempat pemakaman umum desa bagelen kecamatan gedong tataan kabupaten pesawaran, selasa 9/7/2024.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala desa Bagelen Merdi Parmanto.S.kom, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Anggota dewan terpilih Herlan.S.E, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Staf kecamatan Gedong Tataan, Bpd, Aparatur desa serta Masyarakat desa Bagelen khususnya.
Dalam Sambutannya kepala Desa Mengucapkan Terima kasih kepada seluruh warga desa yang telah berkontribusi dalam pembangunan dan kemajuan desa ini. Mari kita terus bergotong royong dan bekerja sama untuk mewujudkan Desa Bagelen yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing. Pada kesempatan ini, saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras untuk menyelenggarakan acara ini. Semoga segala usaha dan jerih payah kita semua mendapatkan pahala dan ridho dari Allah SWT.
Selain itu juga, marilah kita jadikan peringatan 1 Muharram dan ulang tahun Desa Bagelen ini sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahmi, meningkatkan kepedulian sosial, dan membangun kebersamaan yang lebih kuat di antara kita. Semoga Desa Bagelen senantiasa dilimpahi rahmat dan berkah dari Allah SWT, Ungkapnya.
Dalam acara tersebut kepala desa bagelen Merdi Parmanto.S.kom mengatakan kalau acara ini baru pertama kali diadakan yang tujuan agar kita selalu dekat dengan orang orang yang pernah dekat dengan kita yang kini sudah mendahului kita menghadap sang pencipta.
" Memohon maaf kepada seluruh masyarakat desa bagelen bila mana dalam pemerintahan yang kami pimpin banyak kekurangan dan kesalahan. Semoga wasilah dari mereka yang telah tiada, Hal hal baik yang pernah di lakukan akan menjadi wasilah untuk kedepannya, dan ampuni dosa dosa mereka serta di tempatkan di sisi yang terbaik oleh Allah SWT dan di masukan ke dalam surga atas perbuatan baik yang telah di lakukan nya amin," Ucapnya
Masyarakat yang datang ke TPU masing masing membawa 2 bungkus nasi atau yang biasa dalam adat Jawa di sebut (ambengan) yang mana nasi tersebut setelah selesai acara doa bersama akan di bagikan kembali kepada masyarakat.Di akhir acara di isi dengan siraman rohani singkat oleh ustad Hamami dari desa bagelen selanjutnya ditutup dengan Doa. *** (lilis)
Posting Komentar