Rokan Hilir, (potretperistiwa.com) - Seorang Wartawan insial Fz menjadi korban pengeroyokan yang diduga pelakunya suruhan Bos pemilik lapak judi. Pengeroyokan itu terjadi di Jalan Perniagaan Kelurahan Bagan Kota, Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir, Minggu (8/9/2024). Imbas dari pengeroyokan itu, Korban mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.
Menurut Fz kepada Media ini peristiwa itu bermula saat di hendak melakukan peliputan terkait maraknya aktifitas judi di wilayah Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir.
” Ketika itu saya sedang melaksanakan tugas sedang memantau di salah satu lokasi judi, namun saat hendak pulang saya di ikuti oleh 4 orang laki - laki yang jaga di lokasi judi tempat judi bersama dengan bos judi inisial AL. Saat dijalan saya dihadang dan mereka langsung melakukan pengeroyokan hingga mau menusuk perut saya dengan sebilah pisau yang dipegang oleh bos judi lapak inisial AL tersebut , ” ujar Fz.
Masih katanya, tak hanya melakukan pengeroyokan terhadap saya, ke empat laki - laki tersebut juga ikut merampas HP dan sepeda motor, yang saat itu juga ada Oknum Bos Judi berinisial AL, katanya.
" Kasus ini sudah saya laporkan ke pihak APH Polsek Bangko. Saya berharap Polisi segera mengusut kasus ini dan segera menangkap dan memberantas lokasi judi yang ada di wilayah Polsek Bangko” tuturnya.
Ditempat terpisah David Rahmanza selaku Pemimpin redaksi di salah satu media online sangat menyayangkan Aksi pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh Oknum suruhan Bos Judi.
" Ini adalah serangan terhadap kebebasan pers dan melanggar KUHP serta Undang Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999. Polisi harus segera bertindak tegas terhadap pelaku ” ucap David.
Sambungnya, jika polisi tidak mengambil langkah tegas, menurut dia, bukan tidak mungkin ke depan aksi serupa bisa terulang ke rekan wartawan lainnya.
”Kalau kasusnya dibiarkan menguap begitu aja bisa menjadi preseden buruk di masa mendatang. Kami beranggapan peristiwa pengeroyokan ini sudah sangat keterlaluan jangan sampai oknum - oknum pelaku kejahatan justru lebih hebat dibandingkan penegak hukum, kita minta APH tangkap dan tutup lokasi judi tersebut, pungkas David.
Sementara itu sampai berita ini diterbitkan baik Oknum Bos diduga pemilik lapak judi inisial AL dan Polsek Bangko belum dapat dikonfirmasi terkait kejadian tersebut.***(Arifin).
Posting Komentar